BENCANA

Warga Salua Belum Direlokasi

Dilihat
MOH SALAM
BERSIHKAN MATERIAL: Sejumlah alat berat berada di lokasi banjir bandang dusun III Desa Salua untuk membersihkan material dan lumpur, Rabu (12/12).

SIGI – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sigi pasca terjadi banjir bandang yang melanda Desa Salua khususnya Dusun III Kecamatan Kulawi Selasa malam, (11/12) langsung menuju lokasi banjir untuk melakukan evakuasi warga dusun III.

Kepala Seksi (Kasi) Darurat BPBD Kabupaten Sigi, Zamza S.Pd mengemukakan, sudah membuat jadwal piket yang mulai berlaku, Jumat (14/12) untuk berjaga-jaga yang setiap harinya ada 6 orang BPBD Sigi di Desa Salua dan membuat posko darurat.

Ia pun menyebutkan untuk mendirikan posko BPBD di Desa Salua masih kesulitan mencari lokasi serta lokasi pengungsian sementara untuk warga dusun III desa Salua, disebabkan tidak adanya lahan yang cocok dan strategis dijadikan tempat pengungsian sementara.

“Kendalanya di sana itu lokasi, sulit mencari lokasi karena banyak kebunnya masyarakat, seperti tanah rata di Salua tidak ada,” ungkapnya kepada Radar Sulteng.

Zamza mengatakan, terkait sulitnya mencari lokasi tersebut maka BPBD Sigi terus melakukan koordinasi dengan Bupati Sigi, Kepala Desa Salua dan sejumlah instansi terkait agar menemukan jalan keluar penempatan lokasi pengungsian warga.

“Ini yang masih masalah, lokasi pengungsian maupun posko BPBD belum ada, sehingga kami menawarkan lokasi pengungsian itu di Desa Simoro,” katanya.
Sebelumnya Kepala Desa Salua, Yohanes mengungkapkan masyarakat dusun III bersedia direlokasi akan tetapi tidak keluar dari Desa Salua.

“Kami meminta Pemerintah Daerah untuk bagaimana jalan keluarnya untuk memikirkan masyarakat yang berada di dusun III minimal ada relokasi tapi dengan catatan tidak keluar dari desa Salua,” tandas Yohanes. (slm)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.