DAERAHMOROWALISULTENG

Usulkan Lembaga Penyalur Tenaga Kerja

Samsu Ramadan Julianto (FOTO : MUCHSIN SIRADJUDIN/RADAR SULTENG)
Dilihat

PALU-Diskusi sebagai pembuka kegiatan Musyawarah Besar Luar Biasa (Mubeslub) Ikatan Alumni Elektro Fakultas Teknik Unuversitas Tadulako (Untad), yang bertajuk “Sinergi Alumni Elektro dalam Pembangunan Sulawesi Tengah”, banyak menghasilkan usulan dan gagasan dari berbagai peserta diskusi yang hadir saat itu, Sabtu (24/10)

Salah satu usulan yang sangat brilian itu adalah digagasnya untuk membuat sebuah lembaga penyalur tenaga kerja. Lembaga ini harus digarap oleh alumni Fakultas Teknik Untad dari semua jurusan yang ada, yang dikelola secara professional dan proposrsional.

“ Saya dari PT. IMIP Kabupaten Morowali, di perusahaan ini (PT. IMIP) ada sekitar 12 orang alumni teknik elektro Universitas Tadulako yang bekerja di sana sebagai operator di PT IMIP, “ kata Samsu, membuka ungkapan gagasannya.

“Usulan saya alumni elektro membuat lembaga pelatihan dan kita berikan sertifikasi. Instrukturnya kita ambil dari Jawa yang punya kapasitas dan berpengalaman, “ imbuhnya.

Menurut Samsu, betapa jauhnya antara tenaga kerja lokal dan asing (China, red). “Hal itu tenaga teknisnya banyak dari China, karena tulisan di mesinnya pake bahasa China. Sebab 90 persen bahasa China, “ bebernya.

Oleh karena itu, kata Samsu, di lembaga penyalur tenaga kerja (LPTKS) itu diberikan sertifikasi, diajar oleh pengajar yang professional di bidangnya. Juga belajar pengetahuan bahasa dan ilmu pendukung lainnya.

“Agar tenaga kerja kita bisa menguasai bahasa Mandarin atau bahas China, dan bahasa Inggris, sebagai pintu masuk menguasai teknologi permesinan di perusahaan tambang nikel terbesar di Asia ini, “ tutur Samsu.(mch)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.