PALU – Untuk memenuhi kuota calon mahasiswa baru (maba) Universitas Tadulako, selain yang sudah menggunakan jalur SNMPTN dan SBMPTN, panitia penerimaan mahasiswa baru Untad kembali membuka penerimaan jalur lokal yakni Seleksi Mandiri Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SMMPN).
Seleksi mandiri tersebut, dalam penerimaan maba di Untad, selama ini telah dilakukan yang bertujuan memberikan kesempatan calon maba tingkat daerah di Provinsi Sulteng yang ingin melanjutkan pendidikan di Untad.
“Dibukanya jalur lokal ini sebagai sarana bagi anak-anak daerah, khususnya di Sulawesi Tengah dalam memperoleh kesempatan pendidikan. Jalun SMMPTN kita mulai buka besok (Selasa hari ini,red) sampai batas pendaftaran 23 Juni mendatang,” kata Sekretaris Panitia Penerimaan Maba Untad, Dr Rudy Gosal Msi, di kampus Untad Senin (29/5) kemarin.
Kata dia, jalur SMMPTN akan membuka penerimaan sebanyak 41 program studi Strata Satu (S1). Bersamaan dengan itu, juga dibuka untuk program S2 non reguler. “Untuk non reguler kita buka lima program studi,” jelasnya.
Menurut Rudy, di jalur SMMPTN, mahasiswa yang akan diterima adalah lulusan antara tahun 2015, 2016, dan 2017, serta paket c. Sementara untuk non reguler segala umur dari lulusan 2014 ke bawah. Lebih lanjut, kata Rudy, saat bersamaan juga dibuka penerimaan khusus Pascasarjana Untad.
“Semua pendaftaran sama yakni dengan biaya Rp250.000. Hanya tesnya yang berbeda. Insya Allah ujian tertulis dilaksanakan pada 4 Juli. Sementara Pascasarjana ujiannya 8 Juli,” sebutnya.
Dijelaskan, dalam tahap seleksi ini akan diujikan antara lain tes Kemampuan Potensi Akademik (KPA), Kemampuan Dasar Sainstek, dan Kemampuan Dasar Soshum. Sementara khusus yang memilih program studi PJKR akan dilaksanakan ujian tertulis.
“Pengumuman hasil tes seleksi 20 Juli. Dari 41 progran studi yang dibuka, hanya Program studi kedokteran yang sudah ditutup, karena kuotanya sudah terpenuhi di jalur SBMPTN,” ujarnya lagi.
Sementara Koordinator Humas Penerimaan Maba Untad, Dr Darsikin MSi menambahkan, kalau dalam proses penerimaan ini, juga dibuka bersamaan dibukanya pendaftaran di kampus cabang Untad yakni di Kabupaten Morowali dan Kabupaten di Ampana. “Pendaftarannya ini dilakukan di BNI mana saja,” tambahnya.
Selanjutnya untuk yang sudah mendaftar di jalur SBMPTN, jelas Darsikin, juga masih memiliki waktu untuk mendaftar kembali. “Waktunya kurang lebih 9 hari, setelah SBMPTN diumumkan. Kita berharap semua calon mahasiswa baru memanfaatkan kesempatan ini,” kata dia.(egi)
Knpa SMMPTN UNTUK LULUSAN TAHUN 2018 TDK ADA??
SMMPTN dilaksanakan setelah SNMPTN dan SBMPTN. Tunggu saja, tahun ini ada lagi..