PALU – Dalam rangka memberikan pemahaman yang merata pada mahasiswa baru, Universitas Islam Negeri (UIN) Datokarama Palu menggelar kegiatan Matrikulasi Mahasiswa Baru Tahun Ajaran 2022-2023, yang dibuka langsung oleh Rektor UIN Datokarama Palu Prof Dr H Sagaf S Pettalongi M Pd, di Pelataran Gedung SBSN Kampus I UIN Datokarama Palu, Senin (29/8).
Kegiatan Matrikulasi bagi mahasiswa baru yang akan dilaksanakan selama tiga hari mulai dari Senin (28/8) hingga Rabu (31/8) ini, mengangkat tema ‘Dari UIN Datokarama Palu Menuju Generasi Peradaban Moderat’.
“Mahasiswa baru ini berasal dari latar belakang pendidikan yang berbeda, akhlak yang berbeda, sehingga kita beri pemahaman yang sama sebelum kuliah regelur pada kegiatan matrikulasi ini,” kata Wakil Rektor I Bidang Akademik dan Pengembangan Lembaga Prof Dr H Abidin M Ag kepada Radar Sulteng, kemarin (29/8).
Lanjutnya, yang ingin disamaratakan kepada mahasiswa baru ini saat matrikulasi adalah yang pertama terkait pemahaman tentang Islam moderat. Yang kedua materi tentang akhlak, agar supaya mahasiswa ini berakhlak dari sekian ribu jumlahnya. Yang ketiga diberi pemahaman tentang wawasan kebangsaan atau NKRI-an, agar supaya mahasiswa baru dijamin bahwa dipaham dan sikap mereka itu NKRI harga mati. Kemudian yang keempat memberi pemahaman tentang cara menulis karya ilmiah, terutama makalah karena nanti di kuliah reguler itu disuruh tulis atau membuat makalah. Selanjutnya yang kelima bagaimana cara belajar di Perguruan Tinggi.
“Jadi lima hal itu kami memberi penguatan kepada mahasiswa baru yang berbeda latar belakang pendidikan, ada dari pesantren, SMA dan SMK, kita ingin pada 1 September 2022 di kuliah normal itu akhlaknya bagus, pemahaman Islam moderat bagus, membuat makalah minimal sudah paham dari awal dan wawasan kebangsaannya sudah bisa dijamin. Jadi sistemnya mereka ini kuliah, nanti akan ada dosennya,” lanjut Prof Abidin.
Masih kata Prof Abidin, Matrikulasi ini masih akan dikelola oleh panitia Universitas, sehingga mahasiswa baru masih digabungkan alias belum dipisahkan sesuai dengan Fakultasnya masing-masing. “Jadi semuanya masih dicampur, karena ini wajib dipahami oleh semua mahasiswa baru, nanti sesudah itu diserahkan ke Fakultas,” sebutnya.
Dia menambahkan, dalam rangka memberikan Islam moderat sebagai visi UIN Datokarama Palu kemudian menanamkan akhlak, NKRI-an, kebangsaan dan penulisan karya ilmiah, maka mahasiswa baru itu sebelum kuliah reguler terdapat 4 pintu-pintu yang harus dilalui. Yang pertama pintu Mahad. Jadi mahasiswa baru itu harus melalui pembinaan mental di Mahad, yang akan dibina baca tulis Al-Quran, termasuk akhlak dan bahasanya.
Mahad ini ibarat pesantrennya Perguruan Tinggi. Kemudian pintu yang kedua adalah pintu PBAK, yakni pengenalan kampus yang baru beberapa hari lalu selesai. Yang berikutnya adalah pintu matrikulasi dan terakhir adalah pintu kuliah umum.
“Penting diberikan pembinaan-pembinaan seperti ini, sehingga ketika kuliah kembali normal semua, akhlaknya baik,” tutup Prof Abidin.(acm)
