PALU- Tim Popnas Sulteng tetap optimistis bisa memberikan hasil maksimal pada Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XIV di Semarang, Jawa Tengah, 10-21 Septermber 2017.
Minggu, (10/9) kemarin, sejumlah cabang olahraga (cabor) mulai melakukan adaptasi di arena lomba. Ada yang melakukan latihan ringan sebagai ujicoba lintasan, seperti atlet atletik dan dayung. Khusus untuk dayung, kemarin, melakukan ujicoba perahu 4 quadruple.
‘’Hari ini kami melakukan melakukan latihan untuk yang ketiga kalinya. Tes lintasan dan perahu quadruple. Quadruple ini adalah nomor baru yang diikuti tim dayung Sulteng,’’kata pelatih dayung Sulteng Wahyu Aristina.
Menurut Ayu, kondisi cuaca di arena lomba dayung cukup baik dan sangat mendukung. Kondisi airnya cukup tenang. Ini sangat baik bagi atlet-atlet kita, apalagi selama latihan di Palu kita menghadapi kondisi air melawan arus. Jadi kemungkinan kita bisa kompetitip,’’sebut Wahyu Aristina.
Terkait peta kekuatan, kata Wahyu, tim dayung Sulteng tetap masih menjadi provinsi yang diperhitungkan. ‘’Kami berharap perubahan jarak dari 1000 m menjadi 2000 m tidak mempengaruhi performa atlet,’’akunya.
Di cabang dayung, Sulteng mewaspadai Provinsi Jawa Timur dan tuan rumah Jawa Tengah. Sebab dua provinsi ini tidak ikut Kejurnas Dayung antar PPLP yang dilaksanakan di Palu beberapa waktu lalu.
‘’Untuk nomor canoeing kita waspadai Jatim dan Jateng. Sedangkan di nomor rowing Maluku. Mengingat saat ini atletnya ada di Pelatnas. Tapi kita akan harus optimistis dan berusaha yang terbaik termasuk putri,’’jelasanya.
Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Sulteng, DR Yunan Lampasio terus memantau perkembangan atlet Sulteng yang saat ini sudah berada di Semarang, Jawa Tengah. Yunan berharap, para pelatih bisa memberikan arahan yang terbaik bagi seluruh atlet Sulteng di Popnas kali ini.
Yunan berharap, para atlet tetap menjaga kondisi kesehatan sehingga bisa beradaptasi dengan cuaca di Semarang.
‘’Saya percaya pelatih bisa menjadi pembimbing yang baik. Tidak hanya saat lomba, tapi juga di luar arena perlombaan,’’sebut Yunan Lampasio.
Sementara itu, tim tenis meja Sulteng mulai diberangkatkan ke Semarang menyusul beberapa cabor lain yang sudah lebih awal berangkat. Tim tenis meja Sulteng didampingi langsung pelatih Usman Appe.(aml)
