PALU KOTA

Setengah Abad Basarnas, Tetap Sigap Melayani Masyarakat

PERIKSA PASUKAN: Kepala Basarnas Palu, Andrias Hendrik Johanes saat memeriksa pasukan pada Upacara Peringatan HUT Basarnas ke 50, Selasa (1/3/2022). FOTO: AGUNG SUMANDJAYA
Dilihat

PALU – Setengah abad sudah Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) hadir membantu masyarakat. Berbagai operasi pencarian dan pertolongan sudah dilakukan. Namun, semangat dalam memberikan pelayanan yang sigap itu tetap ditunjukkan anggota Basarnas.

Kinerja insan Basarnas pun terus ditingkatkan. Terutama meningkatkan teknik pertolongan di Bidang SAR, termasuk mengembangkan teknik-teknik SAR terbaru. Hal itu disampaikan Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Palu, Andrias Hendrik Johanes, usai menjadi Inspektur Upacara peringatan HUT Basarnas ke 50, di Halaman Kantor Basarnas Palu, Selasa (1/3/2022).

“Apa yang menjadi amanat dari Kepala Basarnas termasuk amanat Presiden itu yang kita akan lakukan kedepan, yakni memperbanyak inovasi dengan memanfaatkan teknologi. Basarnas tidak boleh ketinggalan hal teknologi, harus cepat beradaptasi dengan perkembangan teknologi SAR yang terkini,” ungkap Kepala Basarnas Palu

Lebih lanjut disampaikan Andrias, kerawanan Sulawesi Tengah sangat beragam. Tidak hanya kondisi membahayakan manusia saja, namun juga banyaknya bencana yang terjadi di Sulawesi Tengah. Cuaca yang kedepan masih berpotensi hujan, akan berdampak terjadinya bencana seperti banjir dan tanah longsor. “Bukan hanya kami, semua elemen harus waspada dan meminimalisir kondisi membahayakan manusia. Kami juga tidak bosan-bosannya memberikan pengertian kepada masyaraat, bila cuaca ekstrim agar membatasi aktifitas terutama di laut,” terang Kepala Basarnas Palu.

Sejumlah kendala kerap ditemui Basarnas Palu ketika melakukan tugas operasi. Salah satunya saat tugas operasi harus berhadapan dengan cuaca buruk. Pihaknya tidak akan mengambil risiko dan menunggu hingga cuaca benar-benar membaik dahulu sebelum melanjutkan operasi. Fasilitas penunjang tugas yang masih terbatas dan juga jumlah personel yang minim juga menjadi kendala di lapangan.

“Tapi itu semua bukan jadi penghalang kami dalam bertugas. Memang kami belum bisa mem-back up seluruh kabupaten karena personel terbatas, tapi kami coba maksimalkan potensi SAR di masing-masing kabupaten terlebih dahulu bila ada kejadian,”paparnya.

Saat ini memang diakui Andrias, masing-masing kabupaten yang belum memiliki Pos SAR meminta untuk adanya penempatan POS SAR dan anggota. Namun karena keterbatasa anggaran pemerintah, maka personel yang ada pun di maksimalkan. Saat ini Basarnas Palu baru memilii 86 personel. 40 diantaranya telah dibagi di empat POS SAR di sejumlah kabupaten.

Tidak hanya personel, Basarnas Palu juga masih kekurangan fasilitas penunjang utama kerja-kerja pencarian dan pertolongan. Salah satunya, yakni Kapal SAR. Yang ada saat ini hanya satu unit yang stand by di wilayah Luwuk, yang bertugas di perairan Teluk Tomini, Banggai Kepulauan serta Banggai Laut. “Sementara satu lagi kapal kami yang ada di Watusampu, Teluk Palu tidak dapat digunakan lagi dan saat ini tengah proses penghapusan asset. Lalu setelah itu kami bisa ajukan untuk penambahana Kapal SAR yang baru,” tegas Kepala Basarnas.

Lebih jauh dia juga menyampaikan, bahwa di Tahun 2022 ini, jumlah kejadian cenderung meningkat dibanding tahun sebelumnya. Di mana dua bulan berjalan saja, jumlah Operasi Pertolongan yang dilakukan sudah sebanyak 12 kasus. Terdiri dari kecelakaan kapal, bencana banjir dan kondisi membahayakan manusia (nelayan hilang). “Di bulan yang sama pada tahun kemari hanya ada 8 kasus, ini cenderung meningkat. Jumlah korban meninggalnya pun cukup banyak sebanyak 3 orang,” tandas Andrias.

TURUT HADIR: Sejumlah tamu undangan yang hadir pada peringatan HUT Basarnas ke 50 di Halaman Kantor Basarnas Palu, Senin (1/3/2022). FOTO: AGUNG

Upacara Peringatan HUT Basarnas yang diperingati Basarnas Palu ini, terbilang sederhana. Masa pandemi yang ada, mengharuskan para peserta upacara hanya terdiri dari personel Basarnas Palu saja. Namu sejumlah instansi mitra Basarnas Palu, seperti Lanal Palu, Ditpolairud Polda Sulteng, serta BMKG turut menjadi undangan dalam kegiatan ini. (agg)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.