HUKUM KRIMINAL

PSK Tondo Kiri Lagi-lagi Jadi Korban Pembunuhan

Dilihat

PALU – Untuk kesekian kalinya, Pekerja Seks Komersial (PSK) di eks Lokalisasi Tondo Kiri menjadi korban kekerasan hingga meninggal dunia. Kali ini dialami oleh Nur Intan (45), yang ditemukan tewas sekitar pukul 07.00 wita, Senin (12/2) kemarin.

Anggota Polres Palu dan Polsek Palu Timur saat mendatangi TKP penemuan mayat PSK yang ada di Jalan Dayo Dara Lorong 01/07 tepatnya dilokalisasi Kelurahan Tondo. (Foto: Ist)

Korban diduga tewas dibunuh oleh orang tidak dikenal (OTK). Jasad Nur Intan, pertamakali dilihat oleh pacar korban bernama Agus Wiyanto. Menurutnya, saat bangun tidur dan keluar dari kamar,  dirinya melihat pintu kamar korban terbuka.

Selanjutnya saksi masuk ke dalam kamar tersebut dan menemukan korban dalam keadaan terbaring di lantai kamar, dalam keadaan meninggal dunia. Setelah itu, Agus, berteriak dengan meminta tolong kepada tetangga sekitar, kemudian warga melaporkan kejadian tersebut kepada Polsek Palu timur.

Sekitar pukul 07.30 wita Tim Inafis Polres Palu tiba di TKP dan melakukan proses identifikasi Korban, dan pada saat pertama kali ditemukan mayat berada di dalam salah satu kamar yang berukuran sekitar 2,5 x 3 M dalam posisi telentang. Tubuh korban juga didapati sudah ditutupi handuk warna putih kemudian dari mulut korban mengeluarkan cairan darah dan lidah menjulur keluar. “Kalau kasus seperti ini, melihat dari ciri fisik luar korban dengan lidah keluar, maka jelas ada sebuah perlawanan dari korban. Biasanya kasus seperti ini dibunuh,” kata salah seorang anggota Polres Palu yang enggan dikorankan namanya.

Tidak lama kemudian, sekitar pukul 08.30 tim medis dari Rumah Sakit Bhayangkara tiba di TKP. Kemudian melakukan pemeriksaan tubuh korban di bagian luar. Dari hasil pemeriksaan ditemukan pula seutas tali kabel listrik warna kuning panjang sekitar 25 cm dengan kedua ujung kabel masing – masing sudah diikat dan tali kabel tersebut masih terlilit dileher korban.Selanjutnya korban dibawa serta dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Palu guna untuk dilakukan visum dan pemeriksaan lebih lanjut. Kapolres Palu Palu AKBP Mujianto, SIK mengaku bakal menindaklanjuti kasus tersebut, dan mencari tahu pelaku serta motif dari pembunuhan ini. “Kasusnya masih kita selidiki,” singkat Kapolres. (who)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.