PALU KOTA

Pasar Talise, Makin Cantik Makin Ditinggalkan

Dilihat
Kondisi Pasar Talise yang sepi dari pembeli. (Foto: Moh. Salam)

PALU – Setelah hampir dua tahun diresmikan, Pasar Talise semakin hari kian sepi dari pedagang maupun pembeli. Bukan keuntungan yang didapat pedagang, malah sebaliknya dikarenakan kurangnya pembeli yang datang ke pasar yang terletak di Kelurahan Talise, Kecamatan Mantikulore, Kota Palu ini.

Segala upaya telah dilakukan Pemkot Palu, baik mempercantik pasar, penertiban maupun imbauan kepada pedagang untuk kembali berjualan di dalam pasar.

Menurut Kepala Bidang Perdagangan Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Palu, Amiruddin SH MM, pasar yang telah dibangun oleh Pemerintah Kota Palu tersebut seharusnya digunakan pedagang-pedagang yang masih berjualan di pinggir jalan. Ia mengatakan, mengapa pasar Talise sepi dari pembeli, disebabkan pedagang yang masih banyak berjualan ikan dan sayur di pinggir jalan. sehingga, konsumen pun lebih memilih yang praktis dan mudah.

“Kami bersama Satpol PP sudah sering kali menyosialisasikan kebijakan dari Pemkot agar pedagang yang masih berjualan di pinggir jalan bisa segera berpindah untuk berjualan di tempat yang sudah disediakan oleh pemerintah dalam hal ini pasar tradisional Talise,” ungkapnya saat ditemui Radar Sulteng, Selasa (24/10).

Dijelaskan Amiruddin, Pemkot Palu sudah berupaya melakukan imbauan kepada pedagang yang masih keras kepala berjualan di pinggir jalan agar berjualan di pasar tersebut. “Pedagang sayuran yang di pinggir jalan sudah sering kami imbau, bahkan kami lakukan pengangkutan barang dagangannya oleh Satpol PP tetapi pedagang tersebut masih saja tetap kembali membuka dan berjualan sayur dan ikan di pinggir jalan,” ungkapnya.

Dia pun menegaskan kepada para pedagang yang masih tidak mengindahkan Peraturan Daerah (Perda) tersebut untuk segera berpindah dan berjualan di tempat yang sudah disediakan. Pemkot yang bekerja sama dengan Satpol PP serta Satgas K5 akan terus melakukan penertiban para pedagang sayuran yang masih berjualan di pinggiran jalan sampai benar-benar Kota Palu bisa tertib dari pedagang-pedagang sayuran yang berada di pinggir jalan. (cr3)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.