Uncategorized

Paramita Foundation Bantu Korban Gempa Sulteng

Dilihat

PALU – Paramita Foundation sejak 15 Oktober lalu mulai ikut serta meringankan beban masyarakat Palu, Sigi dan Donggala yang tertimpa bencana gempa bumi, tsunami serta likuifaksi. Bantuan yang diberikan tidak hanya bantuan logistik namun juga bantuan pelayanan kesehatan bagi masyarakat yang membutuhkan.

Pandita Saripin Djohan, yang juga Koordinator Bantuan Paramita Foundation di Sulawesi Tengah, mengungkapkan, setelah berkontribusi aktif memberikan bantuan saat bencana gempa di Lombok, kini Paramita Foudation yang bernaung dalam Yayasan Dana Paramita Buddha Maitreya Indonesia, memusatkan perhatiannya pada korban bencana di Sulawesi Tengah. Disampaikan Saripin Djohan, bantuan logistik yang disalurkan langsung itu, bersamaan dengan pelayanan kesehatan yang diberikan.

“Untuk Posko kesehatan sendiri, kami dirikan dua Posko di Desa Loru, Sigi dan Posko di Kelurahan Nunu, Kota Palu,” terang Saripin Djohan.

Dari tanggal 15 Oktober hingga 21 Oktober, di Posko kesehatan Loru, yang terdiri dari tim medis Paramita Foundation sudah melakukan pelayanan kesehatan kepada 45 pasien Balita, 31 pasien anak-anak, 129 pasien dewasa serta 71 pasien Lansia. Sementara Posko di Kelurahan Nunu, terlayani 131 pasien Balita, 151 pasien anak, 495 pasien dewasa dan 258 pasien Lansia.

“Selain Posko kesehatan yang menetap, kami juga ada mobile clinic, yang menjangkau sejumlah titik di Palu, Sigi dan Donggala,” jelasnya.

Untuk mobile clinic, ada sekitar 245 pasien Balita terlayani, 284 pasien anak, 888 pasien dewasa serta 582 pasien Lansia. Salah satu tempat yang disambangi mobile clinic diantaranya di Desa Bale, Kabupaten Donggala, yang juga diberikan bantuan logistik untuk 20 kepala keluarga serta di Kelurahan Layana Indah, sebanyak 15 kepala keluarga.

“Di Kelurahan Layana, ada pengungsi yang rumahnya terkena tsunami dan korban likufaksi di Balaroa,” terang Pandita Saripin.

Lebih jauh disampaikan Saripin, Paramita Foundation bakal konsen menjangkau para korban bencana, yang memang sama sekali belum mendapat bantuan dari pihak mana pun. Dalam waktu dekat, Paramita Foudation juga bakal memberangkatkan sejumlah korban gempa dan tsunami, yang akan dioperasi lanjut ke rumah sakit ternama di Kota Makassar. (agg)

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.