PALU, Radarsulteng.id – Isu Jumat Kramat terkait Operasi Tangkap Tangan (OTT) salah satu Kepala Daerah di Sulawesi Tengah (Sulteng), viral di media sosial grup WhatsApp. Sejak malam dan Jumat hari ini informasi yang menyebutkan A1 alias akurat ada pejabat di Sulteng ditangkap Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus bergulir.
Radar Sulteng salah satu sasaran media yang menjadi tempat mengkonfirmasi kebenaran isu tersebut. Bahkan isunya salah satu pejabat Kepala Daerah yang di OTT KPK sudah dititipkan di Polda Sulteng.
Belum diketahui pasti siapa Kepala Daerah yang dikabarkan terjaring OTT itu. Sejumlah pejabat utama Polda Sulteng yang coba dikonfirmasi mengaku tidak tahu. Supaya tidak kecolongan dalam mendapatkan informasi sejumlah wartawan sampai ada yang ngepos di Polda dan di Bandar Udara Mutiara Palu.
Untuk memastikan informasi yang sudah diketahui masyarakat umum Radar Sulteng langsung mengubungi
Humas Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Ali Fikri di Jakarta. Saat dikonfirmasi Radar Sulteng terkait isu KPK OTT pejabat di Wilayah Sulteng Ali Fikri langsung merespon dengan cepat. ”Ga ada OTT KPK di Sulteng,” jawabnya singkat.
Dengan demikian dapat dipastikan informasi yang sudah viral di media sosial grup WhatsApp di wilayah Sulteng Hoax alias kebenarannya tidak bisa dipertanggungjawabkan. (lib)
