MOROWALI-Ketua DPD II Partai Kabupaten Morowali, H Silahuddin yang akrab disapa Haji Aco menyatakan mundur dari posisi Ketua DPD II Partai Golkar lantaran kecewa dengan sikap dan kebijakan DPP Partai Golkar yang tidak mengakomodir aspirasi daerah.
“Yah benar, kami sudah mundur dari partai Golkar,” kata H Silahuddin, dikonfirmasi Radar Sulteng Minggu malam (7/1).
Menurut Silahuddin, dari sembilan kecamatan di Kabupaten Morowali ada delapan kecamatan beserta strukturnya dan seluruh pimpinan desa beserta strukturnya menyatakan mundur teratur. “Dari delapan kecamatan mundur dari kepengurusan Partai Golkar serta 85 persen kepengurusan struktur DPD II juga mundur,” kata Silahuddin.
Pada prinsipnya, tambah Silahuddin, pihaknya tidak menerima keputusan DPP atas SK calon Bupati Morowali yang mengusung kader partai lain. Apalagi Partai Golkar memiliki 4 kursi, dan tinggal menambah 1 kursi sudah bisa mengusung paslon bupati.
“Keputusan DPP itu sangat mencederai rasa kebatinan kader Partai Golkar Morowali. Saya dengan ikhlas mengikuti mereka mundur secara bersama-sama karena merekalah yang memberikan amanah pada saya sehingga saya menjadi Ketua DPD II Golkar Morowali,” bebernya.
Keputusan DPP itu, terang Silahuddin, hanya menguntungkan kelompok kecil di internal Golkar dan sangat merugikan Golkar Morowali. “Kami yang berdarah-darah berjuang dan membesarkan Partai Golkar di Morowali, tetapi ternyata DPP dan DPD I Partai Golkar Sulteng tidak mempedulikan kepentingan kader Golkar yang ada di Morowali. Ini benar-benar mencederai rasa kebatinan kami, “ tandasnya.(mch)
