PALU-Menjelang digelarnya Pemilihan Calon Wakil Gubernur (Cawagub) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) berbagai isu terus bergulir seiring kian memanasnya pemilihan yang sangat bersejarah di bumi Tadulako ini.
Mulai dari isu kocok ulang Cawagub hingga isu mundurnya salah satu calon kuat dari dua Cawagub yang namanya sudah populer di tengah masyarakat saat ini.
Isu mundurnya Drs Moh Hidayat Lamakarate MSi yang mulai dihembuskan sejak Selasa kemarin (22/3) menjadi isu terhangat jelang pemilihan, yang rencananya akan digelar awal April 2017 nanti. Kabar mundurnya putra mnantan Walikota Palu almarhum H Baso Lamakarate ini menjadi viral di media social (medsos) facebook.
Banyak warga Sulteng terus bertanya-tanya dan merasa penasaran dengan kabar itu, saling membagi informasi hingga tengah malam.
Hidayat Lamakarate yang dihubungi kemarin, mengaku berada di Jakarta hendak bertemu dengan pimpinan Dewan Pengurus Pusat Partai Amanat Nasional (DPP PAN). Kepada Radar Sulteng ia menegaskan bila isu yang berkembang itu tidaklah benar.
“Saya tidak pernah menyatakan mundur. Ini isu dari mana, hingga berkembang di Sulteng, “ kata Hidayat Lamakarate, menangapi pertanyaan koran ini.
Menurut dia, belum ada pergantian Cawagub apalagi menyatakan sikap mundur dari pencalonan yang kini mendapat perhatian besar dari masyarakat Sulteng itu. “ Ini kan masih proses. Nah, biarkanlah proses ini berjalan dulu. DPRD Sulteng juga baru saja menyelesaikan Tatib Pemilihan Cawagub, “ ungkapnya.
Karena itu ia menandaskan, bahwa dirinya masih tetap berada di jalur koalisi yang dibangun oleh user, dalam hal ini Gubernur Sulteng Drs H Longki Djanggola MSi bersama empat partai pengusung yakni Partai Gerindra, PAN, Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), dan Partai Bulan Bintang (PBB).
Sementara itu, Ketua Fraksi Gerindra di DPRD Sulteng, Arena JR Parampasi SH MH, yang ditemui di gedung DPRD Sulteng justeru kaget dengan berkembangnya isu Hidayat Lamakarate mundur dari pencalonan Cawagub.
“Ah masa yah. Kami belum tahu itu. Kapan dia mundur. Belum ada pemberitahuan kalau pak Hidayat mundur. Di rapat internal partai pengusung pun belum ada yang membahas pak Hidayat Lamakarate itu telah menyatakan mundur, “ jelas Arena.
Menurut Arena, belum ada jadwal yang ditetapkan di DPRD Sulteng untuk membahas pemilihan, dan belum ada pemberitahuan untuk segera menyerahkan dua nama Cawagub melalui Gubernur setelah mendapatkan rekomendasi dan persetujuan dari empat pimpinan pusat Partai Pengusung.
“Semuanya masih dalam proses. Kan belum ada dua nama yang ditetapkan secara resmi oleh DPRD tentang dua nama Cawagub itu. Pokoknya tunggu saja deh, siapa semua yang akan diajukan oleh pak Gubernur, “ terang Arena. (mch)
