PALU – Naiknya sejumlah harga komoditi bahan baku warung makan sari laut atau lebih dikenal warung “Mas Joko” di Kota Palu beberapa hari terakhir, membuat Kerukunan Warung Sari Laut Palu (KWSLP) memutuskan untuk menaikan harga jual sejumlah menu makanan, pertanggal 2 April 2022.
“Kenaikan harga menu makanan KWSLP itu mengingat, meningkatnya biaya operasional akibat naiknya harga bahan baku warung makan sari laut,” seperti dikutip dalam Surat Keputusan (SK) nomor: SK-09/KHM/KWSLP/IV/2022 yang baru akan dikeluarkan pada Sabtu (2/4) tertanda Ketua Umum KWSLP Bino A Juwarno dan Sekertaris Karyadi.
Seperti nasi ayam goreng dimana sebelumnya dijual dengan harga Rp 20 ribu kini naik menjadi Rp 22 ribu. Umumnya kenaikan harga jual setiap menu, mulai dari ayam goreng hingga tahu plus tempe goreng berkisar Rp 2 ribu. Penetapan kenaikan harga yang tertuang dalam SK tersebut, sebagai tindak lanjut dari keputusan rapat pengurus KWSLP pada tanggal 30 April 2022 kemari.
“Dalam rapat itu para pengurus memandang perlu untuk melakukan koreksi harga. Pertimbangan lain, yakni asas kebermanfaatan seperti diatur dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) KWSLP serta pokok-pokok program kerja pengurus KWSLP,” jelas Bino A Juwarno.
Salah satu bahan baku yang mengalami kenaikan tersebut yakni minyak goreng, yang merupakan bahan baku utama KWSLP. Dimana harga minyak goreng mengalami kenaikan seusai pemerintah mencabut Harga Eceran Tertinggi (HET) dan mengeluarkan Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) nomor 11 tahun 2022. Seperti diberitakan sebelumnya, harga minyak goreng di pasaran dari sebelumnya Rp 14 ribu untuk kemasan premium perliternya, kini naik menjadi Rp 25-27 ribu perliter.(ril)