PALU, Radarsulteng.id – Menyikapi berita yang di muat oleh radarsulteng.id pada Senin 1 Agustus 2022, dengan judul Saleh Malewa Kecewa, Sudah Berjuang Tidak Dihargai mendapat klarifikasi dari Badan Komunikasi Strategis DPD Partai Gerindra Sulteng.
Aditya Kawaroe selaku Wakil Sekretaris Badan Komunikasi Strategis DPRD Partai Gerindra Sulteng menjelaskan, terkait keluhan salah seorang kader partai yang menurut keinginannya tidak terakomodir perlu disikapi antara lain;
1. Dalam hal penyiapan komposisi struktur Partai, mulai dari pengurus DPC, hingga ranting tentunya disusun secara kolektif dan kolegial bersama – sama dengan pengurus DPC ranting, serta anleg DPRD Partai Gerindra Kabupaten Sigi.
2. Perlu kami ingatkan kembali bahwa dalam usulan kepengurusan, adalah merupakan rekomendasi dari DPP untuk melakukan penyegaran komposisi pengurus.
3. Tidak benar Jika dikatakan pengurus DPD dalam hal ini sekretaris DPD mengintervensi jingga ke pusat untuk komposisi kepengurusan DPC Gerindra Kabupaten Sigi.
4. Sampai dengan tanggal 22 Juli 2022 pada saat Verifikasi di SIPOL, Kota Palu, Parimo, Buol, Morowali, Morut dan Tolitoli-lah yang mencapai progress 100%, sementara progress DPC Sigi juga masih 0% dalam penginputan data.
Tidak benar jika ada yang mengaku bahwa mereka yang paling duluan dan terbaik.
5. Pada saat melakukan Verpol untuk SIPOL DPD Gerindra Sulawesi Tengah juga didampingi langsung oleh Koordinator Provinsi Dari DPP Partai Gerindra, tentu juga DPP melihat bagaimana Performance masing – masing ketua DPC dalam masa Verifikasi ini.
“Fitnah seperti itu harus dihilangkan dalam Partai politik, jangan hanya karena sebuah keinginan tidak tercapai, terus kita langsung menuduh orang dengan hal- hal yang tidak baik dan tidak memiliki dasar,” tegas Aditya Kawaroe, tadi malam.
Masih menurut Aditya Kawaroe bahwa SK mandatory yang diberikan kepada DPC Sigi itu hanya sampai 21 November 2021 dan belum diperpanjang.
”SK usulan atas nama Saleh Malewa sebagai Ketua DPC Sigi dibawa langsung oleh Ketua DPD dan Sekretaris DPD ke DPP Partai Gerindra dan diserahkan langsung kepada Sekjen,” demikian penjelasan Wakil Sekretaris Badan Komunikasi Strategis DPRD Partai Gerindra Sulteng. (lib)
