PALU-Dua Perkumpulan Tenis Meja (PTM) terkemuka di wilayah Indonesia Timur, yaitu Satria Bima dari Kota Palu Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) dan Harmonis dari Kota Marisa Kabupaten Pohuwato Provinsi Gorontalo menggelar Turnamen Tenis Meja terbesar di daerah ini, bertempat di Satria Bima Sport Center Jl. Sapta Marga II Palu dari 14-15 Mei 2022.
Kejuaraan yang dikemas dalam konsep Turnamen Tenis Meja “Sulteng-Go” dengan semangat Silaturahmi Mengukir Prestasi dinilai kalangan pencinta bola pingpong di daerah Sulteng tergolong cukup besar karena penghargaan berupa uang pembinaan atlet fantastik.
“Alhamdullilah, turnamen tenis meja yang merupakan hasil kolaborasi PTM Harmonis dan PTM Satria Bima berjalan dengan lancar,” ucap Haji Adnan Mbuinga, yang akrab disapa Haji Pulu, pemilik PTM Harmonis kepada Radar Sulteng via telepon, kemarin sore.
Dia mengatakan, tujuan utama pelaksanaan turnamen tersebut semata-mata menjalin kebersamaan dan persahabatan antara atlet tenis meja yang ada di Kota Palu dan daerah lain di Provinsi Sulteng dengan pemain dari wilayah Gorontalo.
“Turnamen ini sekaligus ajang saling mengenal sesama pemain pingpong dari Gorontalo dengan Sulteng, dan memunculkan atlet muda yang potensial ke depannya,” ucapnya.
Menjawab pertanyaan, Haji Pulu juga berharap kerjasama membangun olahraga tenis meja antar dua wilayah yaitu Gorontalo dan Sulteng dapat terus terjalin dengan baik di waktu mendatang, sekaligus menjadi rolemodel dalam pembinaan atlet.
“Insya Allah hubungan baik kedua PTM ini (Harmonis dan satria Bima, red) terus berjalan dengan baik. Sebab Haji Suaeb merupakan sosok yang punya kepeduliaan cukup tinggi dalam upaya memajukan olahraga tenis meja di daerah ini,” tutur Haji Pulu.
Terpisah, Ketua PTM Satria Bima, Haji Suaeb juga mengatakan silaturahim antara pecinta olahraga tenis meja Kota Palu Provinsi Sulawesi Tengah dengan Gorontalo akan terus dilaksanakan.
“Kami dari PTM Satria Bima sangat berterima kasih kepada sosok Haji Pulu, pemilik PTM Harmonis, bila hubungan baik ini berjalan terus dan Insya Allah setelah turnamen ini, PTM Satria Bima akan menggelar kejuaraan tenis meja,” janji Haji Suaeb yang juga Ketua Umum PTMSI Kota Palu.
Informasi yang dihimpun Radar Sulteng menyebutkan bahwa turnamen tenis meja “Sulteng-Go” yang berlangsung selama dua hari tersebut diikuti lebih dari 60 atlet tenis meja andalan Provinsi Sulawesi Tengah dan Provinsi Gorontalo yang dibagi dalam dua kategori, yaitu kategori Divisi I dan Kategori Divisi II. Pemain pingpong yang tergabung dalam kategori Divisi I, merupakan atlet yang sering menjuarai berbagai turnamen baik di daerah Sulteng maupun gorontalo hingga tingkat nasional.
Sementara kategori Divisi II adalah gabungan dari pemain pingpong divisi 3 dan divisi 2. Sebaran atlet yang mengikuti turnamen tersebut, berasal dari Kota Palu, Kabupaten Buol, Sigi, Poso, Morowali, Banggai, Donggala, dan Kabupaten Parigi serta pemain pingpong asal Provinsi Gorontalo. Dalam turnamen ini disediakan hadiah berupa uang pembinaan atlet yang cukup “fantastik” yaitu kategori Divisi I dan Divisi II masing-masing untuk Juara I sebesar Rp 7 juta, Juara II sebesar Rp 4 Juta, Juara III sebesar Rp 3 Juta dan Juara IV sebesar Rp 2 Juta.
Apresiasi berupa uang pembinaan atlet juga diberikan kepada pemain pingpong yang lolos delapan besar dari kategori Divisi I dan Divisi II, masing-masing sebesar Rp 1 juta.
Dalam kejuaraan yang berlangsung selama dua hari tersebut, yang keluar sebagai juara pada kategori Divisi I diborong oleh atlet Sulawesi Tengah, yaitu juara I Hasyim, juara II Aditya, juara III Moh. Tri Putra, dan juara IV Nadio. Sementara atlet yang merebut juara pada kategori Divisi II, yaitu juara I Yusuf asal Kabupaten Parigi Moutong (Parimo), juara II Faisal Jola asal Gorontalo, juara III Husin asal Gorontalo, dan juara IV Mahifal asal Kota Palu.
Sebagai sponsor utama Turnamen Tenis Meja Sulteng-Go, Haji Pulu selaku pemilik PTM Harmonis asal Kabupaten Pohuwato Provinsi Gorontalo merasa bersyukur karena atletnya berhasil menjadi juara pada kategori Divisi II, yaitu Faisal Jola juara II dan Husin menjadi juara III.
Sementara itu, pemilik PTM Satria Bima Kota Palu Provinsi Sulawesi Tengah, Haji Suaeb juga ikut bergembira karena atlet binaannya yaitu Moh. Tri Putra yang sering disapa Ican berhasil menjadi juara III pada kategori Divisi I.(mch)