PALU – Hari ini, Rabu (9/9) rombongan Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) bakal bertemu dengan jajaran Pemerintah Kabupaten Parigi Moutong (Parimo). Hal itu dilakukan sebagai upaya “jemput bola” yang dilakukan BI Sulteng untuk mendistribusikan Uang Peringatan Kemerdekaan ke-75 Tahun Republik Indonesia (UPK-75).
Kunjungan ini merupakan yang ketiga setelah sebelumnya rombongan yang dipimpin langsung Kepala BI Sulteng, Abdul Majid Ikram itu menemui Pemkab Tojo Una-una dan Pemkab Poso
secara terbatas dan memperhatikan prosedur kesehatan yang ketat.
Apa yang dilakukan BI Sulteng ini juga membuktikan luasnya Sulawesi Tengah bukan menjadi alasan bagi Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sulawesi Tengah untuk tidak mengedarkan uang di seluruh wilayah kerjanya. Hal ini termasuk dalam hal pendistribusian Uang Peringatan Kemerdekaan ke-75 Tahun Republik Indonesia (UPK-75).
Sebagaimana diketahui, Bank Indonesia bersama dengan pemerintah telah menerbitkan UPK-75 dengan nominal Rp75 ribu. UPK-75 tersebut dicetak secara terbatas dan setiap WNI yang memiliki KTP berhak untuk menukarkan satu lembar UPK-75. Menindaklanjuti hal tersebut BI telah menerapkan beberapa strategi agar UPK-75 dapat tersampaikan kepada masyarakat. Hal tersebut diantaranya adalah penukaran individu dan kolektif melalui aplikassi berbasis situs jejaring https://pintar.bi.go.id.
Tidak hanya bergantung dengan aplikasi tersebut, KPw Bank Indonesia Sulteng juga berinisiatif untuk menjemput bola ke beberapa kabupaten.
Dalam kegiatan tersebut dilangsungkan pula penyerahan UPK-75 kepada Sekertaris Kabupaten Tojo Una-Una sebagai perwakilan Bupati serta penukaran UPK-75 kepada tiga puluh masyarakat Tojo Una-Una. Penukaran UPK-75 ini dapat dilakukan dengan koordinasi antara BI dengan Humas Pemkab Tojo Una-Una melalui prosedur penukaran kolektif.
“Terima kasih kepada BI Sulteng karena telah berkenan berkunjung dan melakukan penyerahan dan penukaran UPK-75 di Kota Ampana,” sebut Taslim DM. Lasupu, Sekab Tojo Una-una.
Sebelumnya kegiatan anjangsana dan sosialisasi UPK-75 juga telah dilakukan di Kabupaten Tolitoli dan Buol namun pada saat itu belum diberlakukan mekanisme penukaran kolektif. Rencananya kegiatan penukaran kolektif ini akan dilaksanakan di seluruh kabupaten di Sulawesi Tengah, tentunya dengan tetap memperhatikan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Covid-19.
KPw Bank Indonesia Sulawesi Tengah akan berkordinasi dengan Pemerintah Daerah, perbankan, dan mitra strategis lainnya di berbagai Kabupaten di Sulawesi Tengah untuk dapat melakukan penukaran kolektif untuk masyarakat di sekitarnya. Sebagaimana syarat untuk melakukan penukaran kolektif adalah dengan melampirkan form permohonan penukaran sebagaimana yang tersedia pada https://pintar.bi.go.id, melampirkan daftar nama dan nomor KTP minimal 17 orang, serta fotocopy KTP calon penukar yang kemudian dikirimkan pada email UPK75_Palu@bi.go.id.
Umumnya setelah melengkapi prosedur tersebut pihak yang menukar perlu mengambil UPK-75 di Kantor Perwakilan BI Sulteng di Palu. Namun melalui koordinasi ini Bank Indonesia Sulteng akan mengantarkan UPK-75 kepada Pemda dan beberapa mitra strategis tersebut. Mekanisme penukaran kolektif melalui perbankan sudah dijadwalkan sejak awal untuk dilaksanakan pada tanggal 1 Oktober 2020 namun melihat animo masyarakat yang tinggi BI Sulteng berinisiatif untuk dapat mempercepat hal tersebut. Hal ini menjadi wujud dari semangat yang disampaikan oleh M. Abdul Majid Ikram.
“UPK-75 harus dapat tersampaikan kepada masyarakat di manapun saya menjejakan kaki saya,” tutup Majid Ikram. (saf)